Persiapan untuk Instal Driver pada Komputer dan Laptop

1.       Jika anda sudah memiliki Cd Drive PC saat pembelian PC, anda bias langsung memasukkan Cd Drive tersebut ke dalam CD atau DVD ROM. Atau anda bias mendownload Driver Pack!

Bagi pembaca yang mahir masalah komputer mungkin sudah sering bahkan bolak-balik instal ulang system operasi Windows. instal ulang Windows memang mudah, namun kadang kita terkendala oleh susahnya mencari driver perangkat yang tepat. Seperti driver vga, sound card, LAN/Wifi dan lain-lain memang biasanya sudah tersedia disitus pembuat perangkat tersebut. Tapi bagi sebagian orang, bukan pekerjaan mudah untuk mencari driver satu persatu diinternet.

Nah solusi yang tepat Anda bisa menggunakan Driver pack. Apa itu Driver pack? ini adalah kumpulan driver untuk berbagai perangkat yang sudah disatukan dalam satu paket. Driver pack kompetible untuk system operasi Windows XP, Vista, 7 dan Windows 8 baik versi 32 atau 64 bit.

      

2.       Proses install driver dengan driver pack juga cukup mudah, Sebelumnya Anda dapat membakar paket driver pack kedalam dvd blank atau langsung jalankan dari media penyimpanan seperti flashdisk dan harddisk.

3.        Masukkan dvd atau sambungkan flashdisk ke komputer yang drivernya akan diinstal.

4.       Program drp otomatis akan terbuka, bila autorun tidak jalan, masuk ke drive dvd Anda lalu double klik file DriverPackSolution.exe. Tunggu program sedang dijalankan dan otomatis akan melakukan scan ke dalam system untuk menemukan driver yang tepat.

5.       Lihat di menu “Driver“, ada pemberitahuan berapa driver yang bisa dinstal atau diupdate. Pada menu “Program“, Anda dapat menginstal program tambahan seperti 7zip untuk kompres-dekompres file, Opera untuk browsing internet, Codec, Foxit Reader untuk membaca pdf dan program penting lainnya.

6.       Klik tombol “Update all” lalu centang driver dan program yang akan diinstal, kemudian klik “Start Installation” untuk mulai proses instal otomatis semua driver.

7.       Tunggu sampai proses selesai, pilih restart bila drp minta restart.

Setelah komputer dinyalakan kembali, semua driver sudah terinstal dengan sempurna.!

Sumber                : http://jarlok.com/cara-mudah-install-semua-driver-komputer-dengan-driver-pack/#.VTXI0PBGTnE

http://www.diarypc.com/2013/10/cara-install-driver-pada-windows.html

Cara Install Software dilaptop / computer

 1.Pertama Kita Siapkan File Installer Software Yang hendak Kita Install,Setelah itu Double Clik Pada File Installer Software Yang hendak Kita Install,kemudian Double Clik File Master Softwarenya Biasanya akan Muncul Pesan ( Do You Want To Run This File ) , yang Artinya Apakah Anda siap Ingin Menjalankan File Tersebut Atau Tidak,Jika Iya Clik Run

2.Setelah Kita clik Run,Biasanya  Akan Masuk Ke Menu Utama Software,Jika  Ingin Menginstall Software Tersebut Clik Next

 3.Jika Muncul License  Seperti Ini, Berarti Anda Diminta Untuk Menyetujui License Tersebut,Jika Setuju Pilih ( I Accept / I Agree ) Kemudian Clik Next

 4.Ini Adalah Bagian Untuk Pemilihan Lokasi Software Tersebut Akan Diinstal, Secara Default Akan Tersimpan Di "C:/Program files" Jika Anda Ingin Menginstall Software Tersebut Di Tempat/Drive Lain Anda Dapat Mengclik Browse, Jika Anda Ingin Menginstall Software Tersebut Di Lokasi Default,kita Dapat Langsung Mengklik Next

5.Setelah Anda Memilih Lokasi File Yang akan Diinstall Proses Pemecahan File Akan Dimulai,harap Tunggu sampai Selesai Dan Biasanya kalau Sudah Selesai Akan Muncul Pesan Installation Complete/Penginstalan , Setelah itu Clik Finish agar Menyelesaikan Penginstalan.

4 Cara Maintenance Sistem Komputer

Di bawah ini, akan diberikan beberapa trik sederhana untuk menerapkan maintenance komputer secara sederhana di komputer anda.

1. Melakukan Uninstall
Terkadang, beberapa program yang sudah tidak terpakai dapat menyebabkan komputer Anda cenderung lambat. Sehingga, cara terbaik adalah melakukan proses instalasi program tersebut. Untuk menerapkannya sangat mudah, Anda cukup membuka menu “Start”, lalu klik “Control Panel.” Untuk Windows Vista dan 7, Anda dapat mengklik “Uninstall Program.” Untuk pengguna Windows XP, pada jendela “Control Panel” pilih “Add or Remove Programs.” Setelah beberapa detik, program instalasi akan selesai melakukan proses tersebut.

2. Melakukan Disk Defragment
Menerapkan disk derfragment bertujuan untuk menata ulang file di dalam sistem operasi sehingga berada di tempat yang semenstinya. Untuk melakukannya, Anda bisa me Klik Start Menu, Programs, Accessories, System Tools, dan kemudian berlanjut hingga Disk Defragment atau My Computer, pilih salah satu drive dan lanjutkan dengan klik kanan, dengan mengklik Properties, Tools, kemudian Defragment.

3. Melakukan Scan berkala
Scan akan mendeteksi jika komputer memiliki file yang tidak diinginkan yang berpotensi mengumpulkan informasi sensitif tentang pengguna atau bahkan merusak sistem pada hard drive komputer. Virus, spyware, dan software begitu berbahaya dan sudah seharusnya dibuang. Scanner gratis tersedia untuk diunduh seperti Microsoft Security Essentials, Avast dan AVG. Silakan mengunduh program ini secara gratis dan lakukan full scan.

4. Kosongkan Recycle Bin Secara Teratur
Secara teratur, Anda dianjurkan untuk mengosongkan recycle bin. Lakukan dengan cara menekan control + A. Ketika semua file telah terblok, maka tekan tombol delete. Secara otomatis, seluruh file sampah yang ada di recycle bin akan terhapus.

Sumber            : Dari berbagai sumber.

Antivirus adalah sebuah jenis perangkat lunak yang digunakan untuk mendeteksi dan menghapus virus komputer dari sistem komputer. Disebut juga Virus Protection Software. Aplikasi ini dapat menentukan apakah sebuah sistem komputer telah terinfeksi dengan sebuah virus atau tidak. Umumnya, perangkat lunak ini berjalan di latar belakang (background) dan melakukan pemindaian terhadap semua berkas yang diakses (dibuka, dimodifikasi, atau ketika disimpan)

Banyak yang berpendapat bahwa menggunakan lebih dari satu Antivirus akan membuat PC atau laptop menurun performanya bahkan crash. Hal tersebut benar adanya karena Antivirus itu berbeda dengan aplikasi lainnya seperti browser, office, multimedia yang jika digunakan secara bersamaan tidak akan menimbulkan masalah.

Antivirus sendiri bertugas sebagai yang menjaga lalu lintas aliran data di PC atau laptop kamu. Sehingga setiap ada data, file maupun aplikasi yang diakses, didownload, dijalankan atau mungkin hanya sekedar melihat, maka Antivirus tersebut akan memeriksa terlebih dahulu data tersebut dan jika dalam proses pemeriksaan ditemukan ada hal yang mencurigakan hingga virus maka akan langsung melakukan karantina pada file tersebut.

Berdasarkan penjelasan di atas, jika ada lebih dari satu Antivirus yang aktif di PC atau laptop Anda dan setiap melakukan proses tersebut sama-sama melakukan pemeriksaan serta akan berebut mengkarantina program yang mengandung virus maka sistem komputer akan crash. Berjalannya proses pemeriksaan yang banyak juga akan menghabiskan memori(RAM) dari PC tersebut dan menjadi tidak efisien.

Bahkan sering terjadi saat dimana antivirus akan menganggap antivirus lain sebagai virus. Memang beberapa antivirus juga memiliki kekurangan baik dalam database maupun pendefinisian virus tersebut. Saran kami adalah sebagai berikut:

1.Gunakan satu aplikasi antivirus dalam PC atau laptop yang terpercaya, jika ingin lebih aman maka gunakan antivirus yang memiliki Firewall sebagai fiturnya.

2.Jika terindikasi ada virus tetapi antivirus tidak merespon apapun, gunakan antivirus yang online untuk melakukan pemeriksaan secara online.

Dengan cara seperti itu maka tidak akan menguras RAM serta mengurangi kemungkinan crash pada PC atau laptop.

Sebelum melakukan instalasi sistem operasi dikomputer seperti install windows, linux dan lainnya, terlebih dahulu kita harus melakukan persiapan. Persiapan ini dilakukan guna mengantisipasi berbagai macam kemungkinan yang kerap terjadi pada saat instalasi windows dan sistem operasi lainnya sedang berlangsung. Dan dengan beberapa persiapan install ulang windows diharapkan segala macam masalah yang timbul bisa segera dapat diatasi. Apa saja persiapan yang perlu dilakukan sebelum melakukan instalasi sistem operasi ? Berikut artikelnya.

Beberapa poin penting yang harus dilakukan sebelum menginstall ulang windows baik pada PC atau laptop adalah sebagai berikut :

1.Backup data
Data pada komputer atau laptop harus semuanya terbackup agar tidak menjadi masalah setelah install ulang komputer atau laptop, data yang dimaksudkan disini adalah semua data mulai dari file office, file gambar, musik atau file mulimedia lainnya.

2.Driver Komputer atau laptop
Driver adalah komponen penting dalam proses kerja komputer atau laptop, karena fungsi driver adalah mengenalkan perangkat komputer atau laptop sehingga komponen komputer atau laptop dapat berfungsi sebagai mana mestinya, seperti sound pada komputer atau laptop dan lain sebagainya.

3.Software tambahan atau pelengkap
Selain software OS, software lain harus juga kita persiapkan agar mempercepat proses install ulang pada komputer atau laptop

4.Charger Laptop
Pada PC Ddesktop hal ini tidak perlu diperhatikan tapi tidak dengan laptop. Karena tidak sedikit dari kita yang terkadang melupakan charger, sebagai penyuplai daya pada laptop. Agar proses install ulang windows atau OS tidak berhenti karena kehabisan listrik pada laptop.

5.Biaya atau Dana
Biaya atau dana akan sangat diperlukan jika kita menginstall ulang pada tehnisi komputer yang berpengalaman, tentunya hal ini akan menyelesaikan 4 permasalahan diatas, karena semuanya telah dilakukan oleh tehnisi yang berpengalaman mulai dari backup data, driver dan software pendukungnya

Sumber  : http://www.christinarwen.com/2011/07/yang-harus-dilakukan-sebelum.html

persiapan sebelum instalasi komputer, persiapan instalasi sistem operasi, persiapan sebelum instalasi, persiapan instalasi, persiapan instalasi OS, persiapan sebelum menginstal komputer, persiapan sebelum instal ulang, persiapan sebelum instalasi hardware PC, persiapan menginstal sistem operasi, langkah-langkah persiapan dalam mengoperasikan sistem operasi, persiapan menginstal komputer, persiapan sebelum melakukan instalasi sistem operasi, persiapan instalasi komputer, Persiapan sebelum install ulang, fungsi driver laptop, persiapan yang dilakukan pada saat instalasi sistem operasi, PERSIAPAN SEBELUM MENGINSTAL, persiapan sebelum menginstal windows 7, persiapan untuk instalasi sistem operasi, persiapan instal komputer, persiapan sebelum instalasi pc, persiapan sebelum menginstal windows, artikel instalasi operasi dasar, hal-hal apa yang harus di lakukan sebelum melakukan instalasi sistem operasi, persiapan untuk menginstal sistem operasi, persiapan untuk melakukan instalasi sistem operasi, mempersiapkan instalasi os, persiapan sebelum instal program, fungsi driver saat instal ulang windows, persiapan sebelum instalasi windows, langkah awal/persiapan menginstal sistem operasi, persiapan sebelum instal ulang windows, persiapan sebelum melakukan instalasi komputer, langkah-langkah sebelum menginstal sistem operasi, persiapan sebelum instal, persiapan sebelum install ulang windows, hal-hal yang di perlukan sebelum proses installasi, langkah langkah persiapan sebelum instalasi sistem operasi, persiapan sebelum melakukan instalasi, persiapan menginstal os, apa saja yang dibutuhkan saat penginstalan sistem operasi, persiapan apa saja untuk instalasi sistem operasi, persiapan melakukan instalasi sistem operasi, apa saja yang harus di persiapkan untuk menginstal os, persiapan-persiapan untuk melakukan instalasi windows xp, persiapan instalasi pc, persiapan installasi, persiapan yg harus dilakukan sebelum melaksanakan instalasi sistem operasi, persiapan instal ulang, persiapan install ulang laptop.

Perangkat Keras Jaringan Komputer adalah perangkat yang digunakan untuk menghubungkan dua atau lebih komputer dalam jaringan komputer agar setiap komputer yang terhubung dapat saling berbagi data, file, dan sumber daya lainnya.

Seperti hal nya komputer, sebuah jaringan komputer bisa beroperasi dengan didukung oleh software dan hardware. Pada artikel ini, Penulis akan sedikit membahas perangkat keras apa saja yang ada dalam jaringan komputer.

Berikut Perangkat Keras Jaringan Komputer dan Fungsinya

1. Modem

Modem (Modulator Demodulator) merupakan perangkat yang menghubungkan kita ke internet. Perangkat ini berfungsi mengubah sinyal Analog menjadi sinyal Digital. Modem mengganti sinyal digital dari komputer menjadi sinyal analog ketika melewati medium seperti saluran telepon, kemudian modem merubah kembali sinya tersebut menjadi sinya digital saat menuju komputer tujuan. Hal ini dilakukan agar bisa dipahami oleh komputer.

2. Kabel Jaringan

Kabel jaringan merupakan peralatan yang berfungsi sebagai media penghubung antara komputer dengan komputer atau komputer dengan perangkat jaringan lainnya. Berikut adalah jenis-jenis kabel yang digunakan dalam jaringan komputer.

• Twisted Pair (UTP dan STP)
• Coaxial
• Fiber Optic

3. Network Interface Card (NIC)

Perangkat keras jaringan komputer yang satu ini dikenal dengan istilah Ethernet Card atau lebih populer dengan istilah LAN Card. Adalah kartu jaringan yang berfungsi sebagai penghubung antar komputer dengan sebuah jaringan. Umumnya NIC ini sudah terintegrasi dengan motherboard komoputer dan laptop, namun ada juga berupa kartu yang ditancapkan ke motherboard. Bahkan seiring dengan maju perkembangan, ada juga yang berupa USB.

4. Konektor

Konektor adalah alat yang menghubungkan kabel dengan network adapter. Coba bayangkan apabila tidak ada konektor, dengan cara bagaimana kabel-kabel jaringan dapat terhubung dengan network adapter atau NIC. Jeni konektor tentunya disesuaikan dengan jenis kabel yang digunakan.

• Konektor RJ-45 digunakan untuk Kabel UTP
• Konektor BNC/T digunakan untuk Kabel Coaxial
• Konektor ST digunakan untuk Kabel Fiber Optic
   
• 5.  Hub
  
  Hub adalah sebuah perangkat yang digunakan untuk menyatukan kabel-kabel network dari tiap workstation, server atau perangkat lain. Biasanya perangkat keras jaringan ini digunakan untuk membangun topologi bintang, kabel twisted pair datang dari sebuah workstation masuk kedalam hub.
  
  6. Switch
  
  Sebenarnya fungsi dari switch adalah sama dengan hub. Namun sebenarnya cara kerja switch sedikit lebih rumit bila dibandingkan dengan hub. Switch tidak hanya sekedar mengurusi sinyal listrik tapi juga harus memproses informasi pada lapisan atau layer data link, informasi yang dicek oleh switch adalah alamat MAC address dari setiap perangkat dan komputer yang tersambung dengan dirinya.
  
  7. Repeater
  
  Repeater berfungsi untuk memperkuat sinyal dengan cara menerima sinyal dari suatu segmen jaringan lalu memancarkan kembali dengan kekuatan yang sama dengan sinyal asli pada segmen kabel yang lain.
  
  8. Bridge
  
  Fungsi dari bridge itu sama dengan fungsi repeater tapi bridge lebih fleksibel dan lebih cerdas dari pada repeater. Bridge dapat menghubungkan jaringan yang menggunakan metode transmisi yang berbeda. Misalnya bridge dapat menghubungkan Ethernet baseband dengan Ethernet broadband.
  
  9. Router
  
  Fungsi utama router adalah sebagai perangkat dalam jarinan komputer yang digunakan sebagai penghubung antara jaringan atau network. Router yang menentukan jalur mana yang terbaik untuk dilewati paket data sehingga data dapat sampai ke tujuannya. Penjelasan lengkap tentang Router
  
  Sumber gambar: http://www.websprix.com/networking.php
•  
  Posted by Niko Rahmadi Wiharto On Sunday, August 10, 2014